Kalian tentu sudah sangat familiar dengan kartu grafis standar semacam Nvidia Geforce atau AMD Radeon. Kartu grafis "gaming" tersebut memang ditujukan untuk konsumen umum atau pengguna mainstream sehingga lebih mudah ditemukan dipasaran. Selain itu, harganya juga relatif lebih terjangkau.
Lalu, pernahkan kalian mendengar kartu grafis professional ? Mungkin kalian pernah tahu VGA card seperti Nvidia Quadro atau AMD FireGL/FirePro/Radeon Pro. VGA card tersebut merupakan produk kartu grafis professional yang umum digunakan. Berbeda dengan versi standar, kartu grafis professional ditargetkan untuk kalangan professional kreatif seperti desainer grafis, arsitek, 3D artist, dll.
Banyak pengguna komputer menganggap kartu grafis professional memiliki kemampuan yang jauh lebih bagus dari pada versi standar. Mungkin ini disebabkan harga kartu grafis professional jauh lebih mahal. Kebanyakan orang juga menyarankan penggunaan kartu grafis professional jika ingin bekerja pada bidang grafis.
Sebelumnya, apa perbedaan antara kartu grafis professional dengan kartu grafis standar ?
Dari namanya, mungkin kalian sudah bisa memahami jika kartu grafis standar digunakan untuk keperluan standar seperti hiburan (multimedia/gaming) dan pekerjaan umum. Kata "professional" menunjukan bahwa kartu grafis tersebut diproduksi dengan ekspektasi tinggi seperti kinerja paling optimal, lebih reliable, dukungan lengkap, dan berkualitas tinggi. Oleh karena itu, kartu grafis professional tidak sekedar untuk alat bantu kerja, tapi juga untuk meningkatkan produktifitas dan keuntungan.
Jika dianalogikan, kartu grafis professional dan standar ibarat pisau bedah dan pisau dapur. Meski keduanya dapat digunakan untuk memotong, tapi penggunaannya berbeda. Pisau dapur bisa digunakan untuk memotong banyak barang, sedangkan pisau bedah khusus digunakan untuk memotong dengan perhitungan yang akurat.
Secara spesifikasi teknis, kartu grafis professional dan standar sebetulnya tidak jauh berbeda. Fitur dan kelengkapannya juga serupa. Bahkan, arsitektur GPU (Graphic Processing Unit) yang dipakai juga sama. Namun, seperti pada analogi sebelumnya, kartu grafis professional sangat unggul dalam akurasi atau perhitungan yang presisi.
Dalam bidang grafis, tentu sangat membutuhkan detail yang presisi serta akurat. Di sini, kartu grafis professional akan membantu kalian dalam viewport untuk memunculkan berbagai objek grafis secara halus tanpa mengalami lag/jaggies. Jika kalian bekerja pada model grafis dengan tekstur kompleks, high polygon berskala masif atau resolusi tinggi, yang membutuhkan presisi dan akurasi tinggi, maka kalian perlu menggunakan kartu grafis professional.
GPU pada kartu grafis professional menggunakan operasi perhitungan floating point sehingga mampu melakukan kalkulasi dengan lebih presisi.
Apakah kartu grafis standar juga bisa bekerja secara "professional" ?
Jawabannya bisa. Tentu fitur "professional" seperti presisi tinggi tidak disertakan dalam kartu grafis standar. Jadi, kalian mungkin akan menemui jaggies atau pergerakan objek yang kurang halus dalam viewport. Agar tetap nyaman saat melakukan modeling grafis dengan memilih VGA card standar, sebaiknya menggunakan model bertekstur sederhana dalam skala yana tidak terlalu besar.
Sebaliknya, kartu grafis professional juga dapat digunakan untuk keperluan standar seperti bermain game. Namun, sangat tidak sepadan dengan penggunaannya mengingat harga kartu grafis professional yang sangat mahal.
Berikut ini daftar urutan GPU pada kartu grafis professional
No | Nvidia Quadro | AMD FirePro/Radeon Pro |
---|---|---|
1 | Quadro P6000 | |
2 | Quadro P5000, M6000 24GB, P4000 | |
3 | Quadro M6000 | Radeon Pro Duo |
4 | Quadro P2000, M5000 | Radeon Pro WX 7100 |
5 | Quadro K6000 | FirePro W9100 |
6 | Quadro M4000, K5200 | FirePro W3900 |
7 | Quadro P1000, Quadro 2000 | FirePro W8100, W7100 Radeon Pro WX 5100 |
8 | Quadro P3000, K4200, M2000, K5000 | FirePro W8000, W7000 |
9 | Quadro K2200, M2200, P600, K1200 | FirePro W5000, W5100 |
10 | Quadro K4000, M620, M1200, K620 | FirePro W4300 |
11 | Quadro K2000, K2000D, M520, K600, 600 dll | FirePro W600, W4100 |
Sumber : Passmark
Kesimpulan ?
Kartu grafis professional semisal Quadro atau FirePro lebih cocok untuk kalian yang merancang model grafis dengan tekstur rumit dalam skala besar. Contohnya desain kompleks pemukiman dan perkotaan atau desain interior dengan banyak objek high polygon. Jika hanya untuk mendesain rancang bangun sederhana seperti denah rumah dan tata letak bangunan, kalian cukup menggunakan kartu grafis standar.
Silahkan sesuaikan dengan kebutuhan kalian...
---------------------------------------------------------
Sumber:
https://www.teknojempol.com
Passmark
https://www.avadirect.com